Bahagiakah paangan yg menikah hanya krn cinta?
Barangkali kisah ini bisa menjadi renungan bagi kita,
utamanya yang ingin berumah tangga :
Alkisah, seorang pemuda miskin bernama Yogi Pra
setyo, berasal dari Purwokerto, Jawa Tengah.
Keluarganya hanyalah keluarga sederhana, kalau tidak
bisa disebut miskin. Ayahnya sehari-hari bekerja
sebagai tukang jahit di desanya. Karena kegigihannya,
Yogi berhasil kuliah di FE UGM walaupun dengan biaya
seadanya. Semasa semester 4 di kampus, Yogi jatuh hati
pada seorang gadis bernama Ayu Wulaningrum, juga
sama-sama kuliah di fakultas yang sama. Ayu adalah
putri seorang bupati ternama di daerah Yogyakarta dan
juga masih keturunan keraton. Walaupun secara ekonomi
mereka jauh berbeda, namun tidak menghalangi keduanya
untuk saling mencintai.
Ayah Ayu yang mengetahui putrinya begitu mencintai
pemuda dari keturunan biasa, tak mampu mencegah gelora
cinta putrinya. Maka begitu keduanya telah lulus,
pernikahan keduanyapun diselenggarakan dengan megah.
Pesta besar-besaran digelar untuk mengiringi
pernikahan putrinya. Ayah Yogi yang tak punya banyak
harta, hanya bisa memberikan bantuan sumbangan
pakaian, sprei, sarung bantal, yang semuanya ia buat
dan ia jahit sendiri khusus untuk pernikahan putranya.
Bahagiakah Ayu bersanding dengan Yogi ? Ternyata
kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Tibalah
saatnya malam pengantin tiba. Mereka berduapun
memasuki peraduan dengan bahagia. Namun, ketika Yogi
membuka pakaiannya dan tinggal memakai celana kolor,
berteriaklah Ayu dengan keras,sebelum akhirnya pingsan
tak sadarkan diri. Semua penghuni rumah dari
kerabat dan keluarga Ayu pun berdatangan melihat
kejadian itu.
Yogi masih dalam kebingungan dan mencari tahu kenapa
istrinya histeris dan pingsan. Dilihatnya celana kolor
yang ia pakai. Aduh, Yogi lupa kalau celana kolor itu
jahitan ayahnya, dibuat dari kain bekas wadah tepung
terigu. Di tengah celana kolor itu masih terpampang
jelas tulisan, "BERAT BERSIH 25 KG". Tentu saja Ayu
langsung pingsan melihatnya. Ayu tidak bisa
membayangkan seberapa besar isinya dengan berat
segitu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment